PSV Eindhoven Kejutkan Juventus Dengan Kemenangan 3-1!

PSV Eindhoven kejutkan Juventus dengan kemenangan 3-1, yang mengamankan agregat 4-3 dan membawa mereka ke babak 16 besar Liga Champions.

PSV Eindhoven Kejutkan Juventus Dengan Kemenangan 3-1!

Pertandingan yang berlangsung pada hari Kamis, 20 Februari 2025, di Phillips Stadion, merupakan leg kedua play-off fase gugur Liga Champions 2024/2025. Sebelumnya, PSV kalah 1-2 dari Juventus pada leg pertama di Allianz Stadium. Jika anda ingin mencari info terkini mengenai dunia olahraga sepak bola, kami sarankan untuk mengklik link .

Pertemuan Sebelumnya

Sebelum pertemuan leg kedua, Juventus telah mengalahkan PSV Eindhoven dua kali pada musim 2024/2025. Kemenangan pertama terjadi saat keduanya bertemu di matchday pertama fase liga. Pada saat itu, Juventus menang 3-1 di Turin.

Kemudian, Juventus kembali mengalahkan PSV Eindhoven dengan skor 2-1 pada leg pertama play-off fase gugur Liga Champions. Dengan kemenangan di leg pertama play-off, ini memberikan keuntungan bagi Juventus untuk menjalani leg kedua. Akan tetapi, PSV berhasil memanfaatkan keuntungan bermain di kandang sendiri untuk membalikkan keadaan secara dramatis dan menang 3-1 di akhir laga.

Jalannya Pertandingan PSV vs Juventus

Pertandingan leg kedua antara PSV Eindhoven dan Juventus di Liga Champions berlangsung sengit di Phillips Stadion, dengan PSV bertekad membalikkan defisit agregat. PSV tampil agresif sejak awal babak kedua, berupaya menekan pertahanan Juventus dan menciptakan peluang untuk mencetak gol. Intensitas serangan PSV akhirnya membuahkan hasil pada menit ke-53 ketika Ivan Perisic berhasil menjebol gawang Juventus, mengubah skor menjadi 1-0 untuk keunggulan PSV.

Gol ini membangkitkan semangat para pemain PSV dan meningkatkan tekanan pada Juventus untuk merespons. Namun, Juventus menunjukkan ketangguhan mereka dengan menyamakan kedudukan pada menit ke-63 melalui gol Timothy Weah dari skema tendangan bebas. Gol ini sempat dianulir karena offside, tetapi VAR mengonfirmasi bahwa gol tersebut sah, mengubah skor menjadi 1-1.

Gol balasan ini memberikan harapan bagi Juventus dan membuat pertandingan semakin menegangkan. PSV tidak menyerah dan terus melancarkan serangan. Pada menit ke-74, Ismael Saibari kembali membawa PSV unggul, mengubah skor menjadi 2-1. Skor ini bertahan hingga akhir waktu normal, memaksa pertandingan dilanjutkan ke babak tambahan karena agregat menjadi imbang 3-3.

Di babak tambahan, kedua tim menunjukkan kelelahan, tetapi PSV berhasil mencetak gol penentu pada menit ke-98 melalui Ryan Flamingo. Gol ini membuat PSV unggul 3-1 dan memimpin agregat 4-3. Juventus berusaha keras untuk mencetak gol balasan, tetapi pertahanan solid PSV berhasil menahan serangan mereka.

Temukan semua informasi terbaru tentang Timnas dalam satu aplikasi. Download aplikasi ShotsGoal dan nikmati fitur live streaming, jadwal, serta berita eksklusif.

Babak Pertama yang Ketat

Babak pertama pertandingan antara PSV Eindhoven dan Juventus berlangsung dengan tempo yang cukup tinggi, diwarnai dengan permainan taktis dari kedua tim. Juventus mencoba mengendalikan permainan sejak awal dengan melakukan penguasaan bola yang lebih dominan, sementara PSV menerapkan strategi serangan balik cepat untuk memanfaatkan celah di pertahanan Juventus.

Meskipun Juventus tampak lebih berbahaya di sepertiga akhir lapangan, PSV mampu bertahan dengan disiplin dan menggagalkan setiap upaya serangan yang dibangun oleh Juventus. Meskipun Juventus mendominasi penguasaan bola, PSV mampu menciptakan beberapa peluang berbahaya melalui serangan balik yang cepat dan terorganisir.

Pada menit ke-29, Juventus mendapatkan peluang emas melalui Cambiaso, tetapi tembakannya berhasil diblok oleh kiper PSV, Walter Benitez. PSV merespons dengan serangan balik yang cepat, tetapi upaya mereka masih belum membuahkan hasil. Kedua tim saling jual beli serangan, tetapi tidak ada gol yang tercipta hingga pertengahan babak pertama.

Memasuki pertengahan hingga akhir babak pertama, intensitas pertandingan semakin meningkat. Pada menit ke-34, Juventus kembali mendapatkan peluang melalui Kolo Muani, tetapi tembakannya melenceng karena posisi yang kurang ideal.

PSV juga beberapa kali mengancam gawang Juventus melalui set-piece dan serangan dari sayap, tetapi tidak ada yang berhasil dikonversi menjadi gol. Hingga peluit akhir babak pertama berbunyi, skor tetap 0-0, dengan agregat masih 2-1 untuk keunggulan Juventus.

Babak Kedua yang Penuh Aksi

Babak Kedua yang Penuh Aksi

Babak kedua pertandingan PSV Eindhoven melawan Juventus langsung menyajikan intensitas tinggi sejak awal. PSV, yang tertinggal agregat, meningkatkan tempo serangan mereka secara signifikan. Pada menit ke-48, Perisic mendapatkan peluang emas pertama bagi PSV, tetapi kiper Juventus, Di Gregorio, tampil gemilang dengan mengamankan tembakan tersebut.

PSV terus menekan dan akhirnya memecah kebuntuan pada menit ke-53. Lang berhasil menusuk ke dalam kotak penalti Juventus dan memberikan umpan matang kepada Perisic, yang tanpa ampun melepaskan tembakan ke tiang jauh, mengubah skor menjadi 1-0 untuk keunggulan PSV. Namun, keunggulan PSV tidak bertahan lama. Juventus merespons dengan cepat dan berhasil menyamakan kedudukan pada menit ke-63.

Berawal dari skema tendangan bebas, Weah melepaskan tembakan first-time yang akurat ke sudut bawah gawang PSV. Wasit sempat mengangkat bendera offside, tetapi setelah peninjauan VAR, gol tersebut dinyatakan sah, mengubah skor menjadi 1-1. Gol ini memberikan angin segar bagi Juventus dan meningkatkan tensi pertandingan.

PSV tidak menyerah dan kembali menunjukkan determinasi mereka. Pada menit ke-74, Perisic kembali menjadi aktor penting dalam serangan PSV. Ia berhasil menusuk ke dalam kotak penalti Juventus dan memberikan umpan kepada De Jong. Meskipun sentuhan De Jong kurang sempurna, bola justru mengarah ke Saibari, yang dengan sigap melepaskan tembakan dan kembali membawa PSV unggul, mengubah skor menjadi 2-1.

Skor ini bertahan hingga akhir waktu normal, membuat agregat menjadi imbang 3-3 dan memaksa pertandingan dilanjutkan ke babak tambahan. Babak kedua yang penuh aksi ini menunjukkan semangat juang tinggi dari kedua tim dan menyajikan drama yang memikat bagi para penonton.

Baca Juga: Lloyd Kelly Bergabung dengan Juventus Usai Bermain Sebentar di Newcastle

Babak Tambahan yang Menentukan

Kedua tim tidak melakukan pergantian pemain memasuki babak tambahan. PSV dan Juventus memutuskan untuk bermain secara hati-hati di menit-menit awal, dengan para pemain tampak kelelahan setelah menjalani 90 menit yang menegangkan. Pada akhirnya, PSV yang berhasil mencetak gol ketiga mereka pada menit ke-98. Tembakan Bakayoko menghantam Gatti dan Di Gregorio, lalu bola bergulir ke hadapan Flamingo di depan gawang, yang dengan mudah menceploskan bola ke gawang. Skor menjadi 3-1 untuk PSV.

Juventus langsung merespons, mencoba segala cara untuk menekan lawan dan mencetak gol balasan. 15 menit babak tambahan kedua menjadi penentu, dengan PSV bertahan mati-matian. Tidak ada gol tambahan hingga wasit meniup peluit panjang, mengakhiri pertandingan dengan skor 3-1 untuk kemenangan PSV dan agregat 4-3. Juventus pun harus tersingkir dari Liga Champions.

Kesimpulan

Secara keseluruhan, pertandingan PSV Eindhoven melawan Juventus menyajikan tontonan sepak bola yang menarik dan menghibur. Kedua tim menunjukkan kualitas permainan yang tinggi dan semangat juang yang tak kenal menyerah. Kemenangan PSV menjadi bukti bahwa dalam sepak bola, segala sesuatu bisa terjadi, dan tim yang memiliki determinasi tinggi serta mampu memanfaatkan setiap peluang akan keluar sebagai pemenang.